Rabu, 12 Agustus 2009

Open Source Software


Peranan Perkembangan Open Source Software dalam Komunitas Masyarakat Indonesia

Open source software adalah istilah yang digunakan untuk software yang membuka/membebaskan source codenya untuk dilihat oleh orang lain dan membiarkan orang lain mengetahui cara kerja software tersebut dan sekaligus memperbaiki kelemahan-kelemahan yang ada pada software tersebut. Dan yang menarik dan salah satu keunggulannya adalah bahwa Open source software dapat diperoleh dan digunakan secara gratis tanpa perlu membayar lisensi. Biasanya orang mendapatkan software ini dari internet. Salah satu open source software yang terkenal yaitu Linux.
Keberadaan open source software ini sangat ditunjang oleh internet. Mula-mula Open source software diambil dari internet kemudian digunakan oleh orang dan diperbaiki apabila ada kesalahan. Hasil perbaikan dari open source ini kemudian dipublikasikan kembali melalui internet yang memungkinkan orang lain menggunakan dan memperbaikinya. Dan begitulah seterusnya. Saat ini sangat mudah mendapatkan open source software di internet.
Pengembangan open source software melibatkan banyak orang dari berbagai penjuru dunia yang berinteraksi melalui internet. Maka bermunculanlah berbagai macam software yang dibuat berbasis open source ini yang dipublikasikan melalui internet. Pola open source ini telah melahirkan developer-developer handal dari berbagai penjuru dunia.
Dengan pola open source orang dapat membuat dan mengembangkan apa yang disebut dengan free software. Software ini dapat digunakan tanpa perlu membayar lisensi atau hak cipta karena memang dikembangkan dengan pola open source. Jadi, dengan pola open source orang dapat mengembangkan software dan mempublikasikannya dengan bebas melalui internet. Maka tidak heran apabila kita akan banyak menemukan free software ini di internet dan bisa secara bebas mendownloadnya tanpa perlu membayar uang sepeser pun kepada pengembang software tersebut.
Free software disini juga bukan program kacangan. Anggapan bahwa barang yang gratis jelek kualitasnya tidak berlaku buat free software. Karena sudah terbukti kehandalannya. Dan karena free software berbasis open source maka software tersebut sudah melalui proses perbaikan yang terus menerus. Jadi tidak ada alasan tidak mau menggunakan free software ini dengan alasan kualitasnya yang tidak baik.
Dengan karakteristik yang telah disebutkan di atas maka tidak salah apabila kita menaruh harapan pada open source ini sebagai platform alternatif yang bisa kita gunakan dalam komputer kita. Penerapan pola open source di Indonesia juga dapat menghilangkan pemakaian software komersial secara ilegal dan memungkinkan bangsa Indonesia dikenal karya ciptanya dengan ikut mengembangkan open source software.
Seperti telah dijelaskan di awal, free software dan open source terdapat kesamaan dan memang munculnya software open source sebagai sebuah jawaban atas "kebingungan" kata FREE dari bahasa Inggris. Sebenarnya, Open Source merupakan nama pemasaran (marketing name) untuk free software yang diperkenalkan pada Februari 1998. Open Source mengacu pada fakta bahwa "source code (kode sumber)" dari Free Software adalah terbuka bagi dunia untuk mengambil dan memanfaatkannya sehingga dapat dimodifikasi untuk digunakan kembali (modify and to reuse). Tujuan Free Software adalah untuk memberikan kepada publik secara gratis, dan memang perkembangan free software sangat pesat karena para "developer" Sangat giat memperbarui sistem yang ada. Open Source dan Free Software merupakan nama yang sama sejak diperkenalkan sekitar bulan Februari 1998.
Open source software merupakan istilah yang digunakan untuk software yang membuka/membebaskan source codenya untuk dilihat oleh orang lain dan membiarkan orang lain mengetahui cara kerja software tersebut dan sekaligus memperbaiki kelemahan-kelemahan yang ada pada software tersebut. Dan yang menarik dan salah satu keunggulannya adalah bahwa Open source software dapat diperoleh dan digunakan secara gratis tanpa perlu membayar lisensi. Biasanya orang mendapatkan software ini dari internet. Salah satu open source software yang terkenal yaitu Linux.
Keberadaan open source software ini sangat ditunjang oleh internet. Mula-mula Open source software diambil dari internet kemudian digunakan oleh orang dan diperbaiki apabila ada kesalahan. Hasil perbaikan dari open source ini kemudian dipublikasikan kembali melalui internet yang memungkinkan orang lain menggunakan dan memperbaikinya. Dan begitulah seterusnya. Saat ini sangat mudah mendapatkan open source software di internet.
Pengembangan open source software melibatkan banyak orang dari berbagai penjuru dunia yang berinteraksi melalui internet. Maka bermunculanlah berbagai macam software yang dibuat berbasis open source ini yang dipublikasikan melalui internet. Pola open source ini telah melahirkan developer-developer handal dari berbagai penjuru dunia.
Dengan pola open source orang dapat membuat dan mengembangkan apa yang disebut dengan free software. Software ini dapat digunakan tanpa perlu membayar lisensi atau hak cipta karena memang dikembangkan dengan pola open source. Jadi, dengan pola open source orang dapat mengembangkan software dan mempublikasikannya dengan bebas melalui internet. Maka tidak heran apabila kita akan banyak menemukan free software ini di internet dan bisa secara bebas mendownloadnya tanpa perlu membayar uang sepeser pun kepada pengembang software tersebut.
Free software disini juga bukan program kacangan. Anggapan bahwa barang yang gratis jelek kualitasnya tidak berlaku buat free software. Karena sudah terbukti kehandalannya. Dan karena free software berbasis open source maka software tersebut sudah melalui proses perbaikan yang terus menerus. Jadi tidak ada alasan tidak mau menggunakan free software ini dengan alasan kualitasnya yang tidak baik.
Dengan karakteristik yang telah disebutkan di atas maka tidak salah apabila kita menaruh harapan pada open source ini sebagiai platform alternatif yang bisa kita gunakan dalam komputer kita. Penerapan pola open source di Indonesia juga dapat menghilangkan pemakaian software komersial secara ilegal dan memungkinkan bangsa Indonesia dikenal karya ciptanya dengan ikut mengembangkan open source software.
- Manfaat apa yg diberikan “open source software” dalam masyarakat ??
1. memberikan alternative pilihan perangkat lunak (software) desktop yg murah
2. meningkatkan peningkatan pengetahuan masyarakat tentang teknologi informasi
3. memperkecil kesenjangan teknologi informasi
4. meningkatkan akses informasi masyarakat
5. meningkatkan kreatifitas dalam mengembangkan dan memanfaatkan informasi teknologi (kreativitas tidak dibatasi oleh software yg ada).
6. Meningkatkan kemampuan sumber daya manusia bidang teknologi informasi (di perguruan tinggi, sekolah, dan masyarakat)
- Apakah aplikasi “open source” mempunyai masa depan??
Tentu saja, penyediaan biaya software yg murah dan berstandar kualitas bagus akan menjadi pemicu naiknya tingkat penggunaan aplikasi open source di Indonesia, tidak hanya itu untuk memajukan program ini, juga dibutuhkan campur tangan dan dukungan pemerintah dalam hal penyediaan aplikasi-aplikasi open source tersebut, karena “buat apa beli sebuah barang yg mahal, kalau ada barang berkualitas sama yg lebih murah dan bahkan gratis
PENGGUNAAN SOFTWARE OPEN SOURCE
Sebagian dari anda pasti sudah pernah dengar apa itu software Open Source, mungkin lebih familiar lagi dengan sistem operasi Linux, walaupun masih banyak software2 lain yang bisa kita pakai di atas MS Windows. Yang pertama kali terlintas di kepala kita pasti: “Wah kayaknya bakalan susah tuh pakai software seperti itu”. Hal ini bisa terjadi karena kita terlalu familiar dengan software2 yang biasa dipakai di atas MS Windows. Kembali ke istilah software Open Source, sebenarnya apa sih ini? Secara umum, arti dari Open Source adalah source-code yang terbuka. Source-code atau kode-kode pemrograman dari suatu software bisa kita lihat isinya. Artinya, kita bisa dengan mudah mempelajari cara kerjanya, meningkatkan kemampuannya, menterjemahkan ke bahasa lokal dll selama kita memberitahukan ke pembuat sebelumnya dan mencantumkan nama2 pembuat sebelumnya di software tersebut. Tapi, kalaupun kita tidak ingin tahu isi source-code tsb dan tinggal menggunakannya, juga gak papa dong. Kemudian, karena source-code terbuka, kita bisa mendapatkannya dengan mudah. Cukup mendownload dari suatu situs, atau meng-copy dari rekan kita pun bukan menjadi suatu masalah. Dengan ada adanya kesepakatan bahwa source-code itu harus selalu bisa dibaca siapapun, tidak ada pelanggaran terhadap hak cipta. Hal ini mengacu Open Source Initiative (http://www.opensource.org) dan dilindungi oleh lisensi dari GNU General Public License (http://www.gnu.org/copyleft/gpl.html). Setelah banyak istilah teknis di atas, lalu kenapa kita perlu menggunakan software2 Open Source? Hal yang paling mendasar adalah masalah pembajakan software. Kebanyakan dari kita pasti menggunakan MS Windows, MS Office, dan beberapa software lain seperti Photoshop, Corel Draw, dan masih banyak yang lainnya. Selama kita membeli secara resmi software2 tsb, tidak menjadi masalah. Tapi berapa harga dari software2 tsb? MS Windows XP Home Edition sekitar Rp. 1.5 juta, MS Windows XP Professional Edition sekitar Rp. 2.5 juta, MS Office sekitar 3 juta lebih dan yang lain pun pasti akan mahal juga. Walaupun dengan modal Rp. 20.000 kita bisa membeli versi bajakannya di toko2 komputer Jadi kalau memungkinkan, tidak ada salahnya kita mengurangi dosa dengan cara menggunakan software Open Source yang bisa bekerja di atas MS Windows misal OpenOffice. Software ini bisa didownload dengan mudah di http://www.openoffice.org, bahkan versi terbaru 2.0.4 sudah keluar. Jika tidak mungkin download krn bandwith kecil, bisa dengan mudah meng-copy dari rekan2 tanpa takut dianggap membajak software. OpenOffice bisa menggantikan fungsi MS Office secara umum, sehingga kalaupun membajak cukup di software system operasi saja yaitu MS Windows-nya (walau tetep dosa sih… hehe). Kemudian untuk mengedit gambar bisa menggunakan Gimp di http://www.gimp.org, browsing bisa pakai Mozilla Firefox dan email bisa pakai Mozilla Thunderbird di http://www.mozilla.com/en-US/products/. Yang jelas, selain menghindari pembajakan software, keuntungan lain adalah kehandalan dari software2 Open Source. Karena dibuat oleh komunitas, jika ada masalah dengan cepat akan diatasi. Bahkan hampir dikatakan tidak ada virus, kalaupun ada pasti dengan cepat akan diketahui bagian mana yang diserang dan oleh komunitas langsung diperbaiki karena source-code-nya terbuka buat siapa saja. Sedangkan kalau kita menggunakan commercial software, dibutuhkan waktu cukup lama utk hal2 tsb krn source-code hanya diketahui oleh perusahaan itu saja. Sebagai penutup sementara, karena sebenarnya masih banyak lagi yang musti dijelaskan di Open Source, gunakan software ini sebagai alternative. Jika masih nyaman dengan software bajakan, silahkan diteruskan. Jika ingin mulai mencoba, bisa menggunakan software Open Souce di atas MS Windows (OpenOffice, Gimp, Firefox dll). Jika mau total pakai Open Souce, gunakan sistem operasi Linux, yang varian-nya sangat banyak. Mulai dari Fedora Core, SuSe, Mandriva, Ubuntu, Knoppix dan lain-lain. Secara prinsip semua sama, hanya beda kemasan dan aksesorisnya saja. Anda akan menikmati software yang handal, cepat, bebas virus dan tidak membajak. Oke deh, kapan2 saya lanjutin lagi.


Sumber yang melengkapi:
http://organisasi.org
http://total.or.id
http://e-dukasi.net
http://dishubkominfo.tasikmalayakota.go.id
http://blog.unila.ac.id

Tidak ada komentar:

Posting Komentar